Setelah diberlakukannya kurikulum 2013,
kita jadi sering mendengar tentang pendidikan karakter. Karena pada kurikulum
2013, menekankan pendidikan karakter kepada anak. Sebenarnya apa sih pendidikan
karakter itu? Dan untuk apa pendidikan karakter itu ?
Pendidikan
karakter adalah suatu usaha
pengembangan dan mendidik karakter seseorang, yaitu kejiwaan, akhlak dan budi
pekerti sehingga menjadi lebih baik. Pendidikan karakter adalah suatu sistem penanaman
nilai-nilai karakter kepada warga sekolah yang meliputi komponen pengetahuan,
kesadaran atau kemauan, dan tindakan untuk melaksanakan nilai-nilai tersebut.
Pendidikan karakter dapat dimaknai sebagai the deliberate us of all
dimensions of school life to foster optimal character development yang
dapat diartikan sebagai suatu usaha kita secara sengaja dari seluruh dimensi
kehidupan sekolah/madrasah untuk membantu pembentukan karakter secara optimal.
Menurut T. Ramli (2003), pendidikan
karakter memiliki esensi dan makna yang sama dengan pendidikan moral dan
pendidikan akhlak. Tujuannya adalah membentuk pribadi anak, supaya menjadi
manusia yang baik, warga masyarakat, dan warga negara yang baik.
Menanamkan pendidikan karakter pada
seseorang sangat penting sekali, hal ini di latar belakangi oleh meningkatnya
kekerasan, penggunaan kata-kata kasar bahkan kotor, pengaruh yang kuat terhdap
kekerasan, meningkatnya prilaku merusak diri, semakin kaburnya pedoman moral
baik dan buruk, menurunnya etos kerja, rendahnya rasa hormat kepada orang tua
dan guru, rendahnya rasa tanggung jawab individu dan warga negara, membudayakan
kejujuran, adanya rasa curiga dan benci terhadap sesama.
Jadi pendidikan karakter bukan hanya di
tanamkan kepada anak murid saja tetapi semua orang harus mendapatkan pendidikan
karakter, karena di dalam pendidikan karakter terdapat banyak nilai-nilai yang
harus di kembangkan seperti nilai religius, jujur, toleransi, displin, kerja
keras, kreatif mandiri, demokratis, rasa ingin tahu, semangat kebangsaan, cinta
tanah air, mengahrgai prestasi, bersahabat/komunikasi, cinta damai, gemar
membaca, peduli lingkungan, peduli sosial, dan tanggung jawab.
Begitu banyak nilai-nilai yang harus di
kembangkan dalam pendidikan karakter sehingga sangat diperlukan untuk membentuk
generasi penerus sesuai dengan indikator keberhasilan pendidikan karakter yaitu
:
1.Mengamalkan ajaran agama yang dianut
sesuai dengan tahap perkembangan remaja
2.Memahami kekurangan dan kelebihan
diri sendiri
3.Menunjukkan sikap percaya diri
4.Mematuhi aturan-aturan sosial yang
berlaku dalam lingkungan yang lebih luas
5.Menghargai keberagaman agama,
budaya, suku, ras, dan golongan sosial ekonomi dalam lingkup nasional
6. Mencari dan menerapkan informasi
dari lingkungan sekitar dan sumber-sumber lain secara logis, kritis, dan
kreatif
Jadi pendidikan karakter sangat
diperlukan untuk kita dan generasi penerus sebagai bekal agar kita dapat
mengikuti arus perkembangan zaman.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar